Tim nasional Indonesia U-23 dihuni oleh pemain dari beberapa klub di
Indonesia, bahkan klub luar negeri. Dari manakah asal usul mereka semua?
Seusai menunaikan tugas negara dengan mempersembahkan medali perak di ajang SEA Games 2011, para pemain Timnas U-23 tentu akan kembali ke klub masing-masing. Mereka giliran menunaikan tugas membela klub yang menggajinya selama ini.
Masa depan mereka bisa ditentukan oleh kebijakan klub masing-masing yang memilih tampil di Indonesian Premier League (IPL) atau Indonesian Super League (ISL). Ketua Umum PSSI, Djohar Arifin Husin pernah mengatakan bahwa pemain yang ikut kompetisi ISL tidak diperbolehkan lagi membela Timnas di masa depan.
"Dengan adanya dua kompetisi berbeda, tentu yang akan menjadi korban adalah para pelatih dan pemain. Karena jika mereka ikut kompetisi yang tidak sah, maka peluang masuk Timnas jadi pertimbangan besar. Jadi yang rugi adalah pemain dan pelatih," kata Djohar beberapa waktu lalu.
Dua kompetisi ini kemungkinan segera berjalan sekaligus. Lanjutan IPL akan dimulai pada 26 November mendatang, sedangkan ISL akan dibuka pada Kamis 1 Desember 2011.
Menarik untuk merinci jumlah pemain Timnas U-23 yang akan tampil di ISL maupun IPL nanti. Dari 20 pemain yang menghuni skuad Garuda Muda, 13 di antaranya akan bermain di ISL.
Dan jika Djohar benar-benar menerapkan kebijakannya dengan melarang para pemain ISL membela Timnas lagi, hal ini tentu sangat disayangkan. Bagaimana tidak, dari 11 pemain inti Timnas SEA Games lalu, 7 di antaranya bermain di ISL.
Bakat-bakat terbaik di negeri ini seperti Patrich Wanggai, Titus Bonai, Egi Melgiansyah, Oktovianus Maniani, Mahadirga Lasut, Diego Michiels dan Hasyim Kipuw akan menjadi sia-sia karena tak bisa masuk Timnas. Berikut daftar perbandingan jumlah pemain itu.
Pemain Timnas U-23 yang mungkin akan berlaga di ISL:
1. Andritany Ardhiyasa (Persija Jakarta)
2. Diego Michiels (Pelita Jaya)
3. Hasyim Kipuw (Persija Jakarta)
4. Yongki Aribowo (Persisam Samarinda)
5. Ramdhani Lestaluhu (Persija Jakarta)
6. Lucas Mandowen (Persipura Jayapura)
7. Titus Bonai (Persipura Jayapura)
8. Stevie Bonsapia (Persipura Jayapura)
9. Oktovianus Maniani (Persiram Raja Ampat)
10. Mahadirga Lasut (Mitra Kukar)
11. Egi Melgiansyah (Pelita Jaya)
12. Patrich Wanggai (Persidafon Dafonsoro)
13. Septia Hadi (Sriwijaya FC)
Pemain Timnas U-23 yang mungkin akan berlaga di IPL:
1. Kurnia Meiga (Arema Indonesia versi M Nur)
2. Gunawan Dwi Cahyo (Persijap Jepara)
3. Abdul Rahman (Semen Padang)
4. Ferdinan Sinaga (Semen Padang)
5. Andik Vermansyah (Persebaya 1927)
6. Hendro Siswanto (Arema Indonesia versi M Nur)
Pemain di luar ISL-IPL:
1. Yericho Cristiantoko (CS Vise) (one)
Seusai menunaikan tugas negara dengan mempersembahkan medali perak di ajang SEA Games 2011, para pemain Timnas U-23 tentu akan kembali ke klub masing-masing. Mereka giliran menunaikan tugas membela klub yang menggajinya selama ini.
Masa depan mereka bisa ditentukan oleh kebijakan klub masing-masing yang memilih tampil di Indonesian Premier League (IPL) atau Indonesian Super League (ISL). Ketua Umum PSSI, Djohar Arifin Husin pernah mengatakan bahwa pemain yang ikut kompetisi ISL tidak diperbolehkan lagi membela Timnas di masa depan.
"Dengan adanya dua kompetisi berbeda, tentu yang akan menjadi korban adalah para pelatih dan pemain. Karena jika mereka ikut kompetisi yang tidak sah, maka peluang masuk Timnas jadi pertimbangan besar. Jadi yang rugi adalah pemain dan pelatih," kata Djohar beberapa waktu lalu.
Dua kompetisi ini kemungkinan segera berjalan sekaligus. Lanjutan IPL akan dimulai pada 26 November mendatang, sedangkan ISL akan dibuka pada Kamis 1 Desember 2011.
Menarik untuk merinci jumlah pemain Timnas U-23 yang akan tampil di ISL maupun IPL nanti. Dari 20 pemain yang menghuni skuad Garuda Muda, 13 di antaranya akan bermain di ISL.
Dan jika Djohar benar-benar menerapkan kebijakannya dengan melarang para pemain ISL membela Timnas lagi, hal ini tentu sangat disayangkan. Bagaimana tidak, dari 11 pemain inti Timnas SEA Games lalu, 7 di antaranya bermain di ISL.
Bakat-bakat terbaik di negeri ini seperti Patrich Wanggai, Titus Bonai, Egi Melgiansyah, Oktovianus Maniani, Mahadirga Lasut, Diego Michiels dan Hasyim Kipuw akan menjadi sia-sia karena tak bisa masuk Timnas. Berikut daftar perbandingan jumlah pemain itu.
Pemain Timnas U-23 yang mungkin akan berlaga di ISL:
1. Andritany Ardhiyasa (Persija Jakarta)
2. Diego Michiels (Pelita Jaya)
3. Hasyim Kipuw (Persija Jakarta)
4. Yongki Aribowo (Persisam Samarinda)
5. Ramdhani Lestaluhu (Persija Jakarta)
6. Lucas Mandowen (Persipura Jayapura)
7. Titus Bonai (Persipura Jayapura)
8. Stevie Bonsapia (Persipura Jayapura)
9. Oktovianus Maniani (Persiram Raja Ampat)
10. Mahadirga Lasut (Mitra Kukar)
11. Egi Melgiansyah (Pelita Jaya)
12. Patrich Wanggai (Persidafon Dafonsoro)
13. Septia Hadi (Sriwijaya FC)
Pemain Timnas U-23 yang mungkin akan berlaga di IPL:
1. Kurnia Meiga (Arema Indonesia versi M Nur)
2. Gunawan Dwi Cahyo (Persijap Jepara)
3. Abdul Rahman (Semen Padang)
4. Ferdinan Sinaga (Semen Padang)
5. Andik Vermansyah (Persebaya 1927)
6. Hendro Siswanto (Arema Indonesia versi M Nur)
Pemain di luar ISL-IPL:
1. Yericho Cristiantoko (CS Vise) (one)
(Vivanews)
Posting Komentar
Ketik komentar anda (No rasis, No Anarkis)